Kamis, 29 Juli 2010

Sampah Elektronik ?????

Sampah elektronik atau bisa disebut juga E-Waste. Di postingan ini aku ingin membahas tentang 'Akan dikemanakan para sampah Elektronik ini ??' Enjoy it,, :)

Sebelum masuk dalam topik, aku ingin membahas sebentar ttg film Wall-E yang dapat menggambarkan situasi dimana terdapat satu planet yang dikelilingi oleh banyak sampah. Hingga bertumpuk-tumpuk. Bayangkan saja kalau memang terdapat negara seperti itu, sungguh mengenaskan sekali.

Selama ini kita hanya berfikir, kalau ada hi-tech terbaru kita harus turut bergabung untuk sekedar memuaskan diri sendiri. Tapi sadarkah bagaimana dengan nasib barang elektronik yang telah tergantikan itu ?? Sungguh Na'as, masa Habis manis sepah dibuang, :) . Mungkin satu diantara kita tidak peduli dengan keadaan ini, yang penting aku bisa menikmati apa yang lagi trend sekarang. Betul gak ??

Berbicara tentang Nasib barang Elektronik yang selama ini sudah kita buang jauh-jauh, ternyata sebagian dari mereka telah diungsikan atau lebih tepatnya di BUANG ke Negara Miskin. Huuuuwh, terdengar sangat kejam yah. m('_')m

Lah terus, kok mau-maunya Negara Miskin ini menerima barang 'Rongsokan' ?? Ternyata mereka menganggapnya sebagai 'BARTER'.  Yah bisa dibilang lah, Negara Maju membayar Negara Miskin untuk menjadi 'Tempat Sampahnya'. Contohnya Negara Eropa (Negara Maju) dan Ghana (Negara Miskin). Gimana gak nolak tuh Negara Ghana ?? Sekarang kan uang yang memonopoli kita, hhehe

Terdapat suatu Negara yang telah terkontaminasi oleh berbagai racun yang ditimbulkan oleh E-Waste ini yaitu "ACCRA, Ibu Kota Ghana". Karena tak hanya Eropa saja yang membuang sampah elektroniknya kepada Accra, tetapi hampir diseluruh dunia. waaaaw,, kaya apa ya suasanya disana ??

Tapi yang aneh bin aneh, Looh ?? Kebanyakan penduduk Accra malah seneng banget menerima E-Waste ke Negaranya, KARENA... dibalik racun yang sudah memenuhi negara Accra mereka juga bisa mendapatkan penghasilan dari situ. Waw,, memang yah. Semua bisa dilakukan hanya untuk mendapatkan UANG.

Gimana caranya ?? Banyak kabel-kabel yg dibakar sehingga dapat menghasilkan tembaga yg bisa dijual dan juga sirkuit (PCB) dikerok lalu dipanaskan sampai menjadi cair. PCB banyak mengandung Emas dan Tembaga mahal.

Ada juga di salah satu bagian dari Kota Accra, Pasar Agbogbloshie yang setiap harinya selalu menampilkan gulungan-gulungan asap hitam. Disitulah telah terjadi proses pembakaran kabel secara manual untuk mendapatkan isi tembaganya.

Ternyata ada yang lebih parah lagi. Di New Delhi, India, pemrosesan E-Waste ini sudah menjadi bisnis yang biasa atau umum. Karena, hanya dengan bermodalkan PCB, kompor dan wajan, mereka juga bisa mendapatkan uang dari lelehan emas yang terkandung dalam PCB. Wah-wah kalo gini caranya gak usah sekolah tinggi-tinggi deh, hanya bermodalkan PCB mungkin kita bisa meraup untung yang banyak. hihihihi,, ^^v


Mau tahu BAHAYA dari Sampah Elektronik ini ???
Silahkan berkunjung ke postingan berikutnya, ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...