Madakaripura Waterfall

Jika kita berbicara tentang Air Terjun yang ada di Indonesia sudah pasti kita tidak mampu menghitung dengan jari, karena kalian tahu sendiri terlalu banyak destinasi alam di Indonesia yang menawarkan keindahan Air Terjun di setiap daerahnya. Apalagi semenjak gencar-gencarnya sosmed (Instagram),booming lah ajakan open trip agar kamu bisa menikmati keindahan alam sekitarmu. Yah, karena untuk open trip kita tidak akan repot lagi mengurusi tetek bengek, yang penting ada duit, jadwal mau berapa hari, destinasi pasti sudah ditentukan oleh guide-nya.

Let's focus to the topic. Iya, kali ini kita akan flash back untuk beberapa tahun silam tepatnya tahun 2013. Dimana saat itu masih menjadi mahasiswa yang sangat haus oleh liburan dikarenakan tugas yang padat dan bla bla bla. Akhirnya kita memutuskan untuk jalan-jalan bareng temen kelas. Mungkin kalian sebelumnya tahu ya kalo di kelas gue banyak banget ceweknya. But, cewek bukanlah halangan untuk travelling guys. Sekali lagi, jadi ini ceritanya lagi throwback mengingat masa lalu yang kalo jalan hanya bingung destinasi kemana, bukan sama siapa. 

Dibilang nekat, tentu. Modal hanya GPS di Hp, dua mobil tanpa sopir, lelaki tangguh hanya ada 5 orang dan sisanya yg memenuhi mobil adalah 11 wanita dengan tujuan ke Madakaripura Waterfall. yeeeeey,

Air Terjun Utama

Madakaripura Waterfall, berada di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger dan tepatnya terletak di Dusun Branggah, Desa Negororejo, Kec. Lumbang, Kab. Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia. Menurut wikipedia, Air Terjun ini merupakan air terjun tertinggi pertama se-Pulau Jawa dengan ketinggian hingga 200 meter dan merupakan Air Terjun tertinggi kedua se-Indonesia setelah Air Terjun Si Gura-Gura dengan ketinggian 250 meter. 

PERJALANAN ...

Weits, tunggu dulu. Sesuatu yang indah tentunya tidak segampang kita menemukan emas di bawah laut, kita harus jalan dulu sekitar 20-25 menit dari parkiran melewati hutan, tebing dan menyeberangi sekitar 3 aliran sungai yang sumbernya dari Air Terjun Madakaripura. Jika kalian mau berkunjung kesini, lihatlah kondisi cuaca sehari setelah dan sebelumnya terlebih dahulu untuk memastikan ketika kalian kesana tidak hujan dan pastikan datang kesini pagi hari. Karena ada beberapa pengunjung yang tidak diperbolehkan untuk berkunjung ke Air Terjun dikarenakan aliran sungai yang kita lewati tersebut terlalu deras akibat hujan kemarin malamnya. Jadi sia-sia kan perjalanannya ???

Air Terjun Selamat Datang, hhi

Kalian juga bisa saja menyewa guide untuk mengarahkan jalan menuju Air Terjun Madakaripura, tapi bisa juga memilih jalan tanpa guide dengan mengikuti aliran sungai. Oh iya, berkunjung kesini harus siap-siap basah lho, jangan harap kalian bisa masuk air terjun ini dengan kondisi pakaian yang melekat ditubuh masih kering tanpa jaket atau jas hujan. Sebelum memasuki air terjun utama, kita akan disambut oleh air terjun selamat datang, yang pasti sebelum itu ada orang lokal yang berjualan jas ujan plastik atau kantong plastik untuk mengamankan barang bawaan setiap pengunjung dan mengamankan pakaian kita supaya gak terlalu basah. 

Kok bisa basah ? Yaah, coba kalian pikir deh, dengan ketinggian air terjun yang jatuh melewati tebing seperti tampak di foto serta jalan yang kecil untuk melintasi air terjun tersebut pasti ada percikan halus yang siap untuk berlabuh ke pakaian kita. Tapi, rasa syukur bener-bener bisa kita ucapkan dengan membiarkan percikan halus tersebut membasahi wajah kita serta suara gemericik air yang sangat syahdu. Karena tebing yang sangat tinggi, seolah menutupi pancaran sinar matahari yang memaksa masuk ke dalam celah-celahnya. suasana menjadi begitu tentram tapi agak sedikit merinding juga. Yah, terbayar sudah keringat selama perjalanan dengan pemandangan seperti ini. Halah,

 

Namanya anak kan, paling gak bisa ya kalo ketemu air gak nyebur sekalian. Karena kita rombongan, beberapa ada yang asyik berenang-berenang di turunan air terjun utama yang tingginya sekitar 200 meter tadi (tuh posisinya ada di belakang mereka). Sisanya kemana?? Sisanya ya minta tolong untuk di fotoin satu2 di Air Terjun selamat datang tadi. Haha, Yah maklum, namanya juga rombongan ibu-ibu kan, biar gak rugi. haha. 

Suasan di Air Terjun Utama

SEJARAHNYA ....

Setelah itu kita sama-sama memasuki Air Terjun Utama. Sebelumnya apa kalian tahu cerita dibalik Air Terjun Madakaripura ini ?? Arti dari Madakaripura adalah "Tempat Tinggal Terakhir". Menurut beberapa warga sekitar, Gajah Mada telah menghabiskan sisa hidupnya di Air Terjun ini setelah dilepaskan dari tahta Mahapatih dari Kerajaan Majapahit seusai Tragedi Perang Bubat yang banyak melukai banyak pihak demi menyatukan Nusantara. Belum ada literatur secara jelas yang mengulas lebih dalam tentang sejarah dari Air Terjun Madakaripura ini. 

Terlepas dari sejarah tersebut, kita sebagai generasi muda hanya bisa menikmati keindahan alamnya dan selalu menjaga kebersihan disekitar air terjun ini. Cobalah untuk melihat sekitar dengan seksama dan nikmati suara aliran air terjunnya dengan mata tertutup. Karena Alam akan selalu kekal, agar anak cucu kita nantinya masih bisa menikmati dan akan selalu mengingat sejarah yang ada. 

 

Jangan lupa untuk menyempatkan waktu berlibur bersama temen-temen. Karena nanti ketika kalian sudah kerja, pasti akan mengalami susahnya mengatur jadwal liburan berbanyak lagi. Sekian dari kami, masih banyak perjalanan seru kita mengunjungi beberapa tempat tanpa open trip dan bermodalkan NEKAT. Ditunggu yaa foto kalian di Air Terjun Madakaripura bersama temen-temen kelas kalian. Sekian dari kami, bye.